Pengaruh Umur Panen Berbeda terhadap Kandungan Nutrisi dan Analisa Kelayakan Usaha Jangkrik Alam Budidaya di Kalimantan Selatan
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui umur panen optimal dilihat dari kandungan nutrisi (bahan kering, protein kasar, lemak kasar, serat kasar dan total abu) dan analisa kelayakan usaha jangkrik alam di Kalimantan Selatan. Penelitian ini menggunakan jangkrik alam yang dipelihara dari telur sebanyak 500 gram/kotak pemeliharaan sampai umur 35 hari. Kotak pemeliharan jangkrik alam pada penelitian ini berukuran 180 x 112 x 56 cm yang terbuat dari triplek dan berjumlah 4 buah. Pakan yang digunakan adalah BR 1 Wonokoyo, batang pisang dan daun singkong. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan yaitu rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu: A = Pemanenan jangkrik alam hari ke-31, B = Pemanenan jangkrik alam hari ke-32, C = Pemanenan jangkrik alam hari ke-33, D = Pemanenan jangkrik alam hari ke-34, E = Pemanenan jangkrik alam hari ke-35 dengan 4 kali ulangan. Parameter yang diamati adalah kandungan bahan kering, protein kasar, lemak kasar, serat kasar, abu total dan analisa kelayakan usaha jangkrik alam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur panen jangkrik alam memberikan pengaruh berbeda nyata (P≤0,05) terhadap kandungan bahan kering dan lemak kasar serta berbeda sangat nyata (P<0.01) terhadap protein kasar, namun berbeda tidak nyata (P≥0,05) terhadap kandungan serat kasar dan total abu. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa umur pemanenan jangkrik alam yang optimal dilihat dari kandungan nutrisi yaitu hari ke-35 dengan kandungan nutrisi yaitu bahan kering 92,61%, protein kasar 60,99%BK, lemak kasar 17,99 %BK, serat kasar 5,18 %BK dan total abu 5,70 %BK.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anissa, D. D. dan R. K. Dewi. 2021. Peran protein: ASI dalam meningkatkan kecerdasan anak untuk menyongsong generasi indonesia emas 2045 dan relevansi dengan Al-Qur’an. Jurnal Tadris IPA Indonesia, 1(3).
Anwar, R., N. K. Laya, dan U. A. Rokhayati. 2021. Fermentasi batang pisang sepatu (Musa Paradisiaca Forma Typica) terhadap palatabilitas sapi Bali (Bos Sondaicus). Jambura Journal of Animal Science. 3(1).
Association of Official Agricurtural Chemist. 2019. Methods of Analysis. Association of Official Agricurtural Chemist. Washington DC.
Boangmanalu, R., T. H. Wahyuni, dan S. Umar. 2016. Kecernaan bahan kering, bahan organik dan protein kasar ransum yang mengandung tepung limbah ikan gabus pasir (Butis Amboinensis) sebagai substitusi tepung ikan pada broiler. Jurnal Peternakan Integratif, 4(3): 329-340.
Candrawati, D. P. M. A. 2016. Bahan Ajar Nutrisi Ternak Dasar (Metabolisme Energi, Vitamin, Mineral dan Air). Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Udayana Denpasar, Bali.
Dewia, H. U., Limanb, dan Y. Widodob. 2016. Pengaruh pemberian ransum berbasis limbah kelapa sawit fermentasi terhadap konsumsi energi dan energi tercerna pada sapi peranakan Ongole (PO). Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 4(2): 129-133.
Dharmawati, S., N. Widaningsih, dan Supirah. 2019. Penggunaan tepung daun eceng gondok (Eichornia crassipes) pada ransum komersil terhadap penampilan jangkrik (Gryllidae). Al Ulum Sains dan Teknologi, 4(2).
Ely, A. dan D. H. Darwanto. 2014. Analisis kelayakan usaha dan strategi pengembangan budidaya rumput laut di Kabupaten Seram Bagian Barat. Agro Ekonomi. 25(2): 169-177.
Erniwati. 2012. Biologi jangkrik (Orthoptera: Gryllidae). Budidaya dan peranannya. Fauna Indonesia, 11(2): 10 -14.
Hardiyanti dan K. Nisah. 2019. Analisis kadar serat pada bakso bekatul dengan metode Gravimetri. Journal.ar-raniry. jurnal Teknologi Kimia Unimal, 1(3).
Huda, C., O. Sjofjan, dan I. H Djunaidi. 2015. Efek penggunaan tepung jangkrik (Gryllus mitratus burn) dalam pakan terhadap kualitas karkas ayam pedaging. Jurnal Fapet UB.
Indah, A. S. 2016. Kandungan protein kasar dan serat kasar silase pakan lengkap berbahan utama batang pisang (Musa paradisiaca) dengan lama inkubasi yang berbeda. Skripsi Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin, Makassar.
Kantun. W., Malik. A. A., dan Harianti. 2015. Kelayakan Limbah Padat Tuna Loin Madidihang (Thunus albacares) untuk Bahan Baku Produk di Versifikasi. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan, 18(3): 303- 314.
Kurniawan, A. A. 2016. Rancang bangun aplikasi web mobile manajemen ternak jangkrik di UMKM Bos Jangkrik Jogja. Jurnal Teknik Informatika. 9(1).
Muhammad, A. S. 2015. Cerdas Budi Daya Jangkrik. Penerbit Pustaka Baru Press. Yogyakarta.
Novendra, A., I. W. Sukanata dan I. W. Budiartha. 2016. Analisis pendapatan peternakan dari usaha budidaya ternak jangkrik. e-Journal FADET UNUD. Universitas Udayana.
Nurulaisyah, A., D. N. Setyowati, dan B. H. Astriana. 2021. Potensi pemanfaatan daun singkong (Manihot utilissima) terfermentasi sebagai bahan pakan untuk meningkatkan pertumbuhan ikan Mas (Cyprinus carpio). Jurnal Perikanan, 11(1): 13-25.
Santika. I. G. P. N. A. 2016. Pengukuran tingkat kadar lemak tubuh melalui jogging selama 30 menit mahasiswa putra semester IV FPOK IKIP PGRI Bali Tahun 2016. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi. 1: 89-98
Septiani, R., A. Arumsari, dan Rusnadi. 2020. Pemanfaatan Tepung Jangkrik Sebagai Nutrisi Manusia, Hewan dan Media Pertumbuan Bakteri. Prosiding Farmasi, 6(2): 450-455.
Sihite, H. H. 2013. Studi pemanfaatan limbah ikan dari tempat pelelangan ikan (TPI) dan pasar tradisional nauli sibolgamenjadi tepung ikan sebagai bahan baku pakan ternak. Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 2(2): 43 – 54.
Steel, R. G. D and T. H. Torrie. 1991. Prinsip dan Prosedur Statistik Suatu Pendekatan Biometrik. Edisi Kedua. Gramedia Pusaka Utama. Jakarta.
Sukeksi, L., P. V. Haloho, dan M. Sirait. 2017. Maserasi alkali dari batang pisang (Musa paradisiaca) menggunakan pelarut aquadest. Jurnal Teknik Kimia USU, 6(4).
Utami. D. A .T., Y. Aida, dan F. S. Pranata. 2013. Variasi kombinasi tepung labu kuning (Cucurbita Moschata D) dan tepung azolla (Azolla pinatta R.br) pada kecerahan warna ikan koi (Cyprinus carpio L). Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Yogyakarta.
Wahyuningrum, M. A. 2021. Review: Kandungan serat dan protein pakan ternak jangkrik (Gryllus sp) yang bersumber dari beberapa jenis sayuran dan hijauan. Jurnal Ilmiah Respati. 12(1).
Widyasanti, A., M. Subyekti., Sudaryanto, dan A. Asgar. 2019. Pengaruh suhu pengeringan dan proses blansing terhadap mutu tepung daun singkong (Manihot esculenta C) dengan metode oven konveksi. Agrisaintifika Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 3(1).
Refbacks
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.