Karakteristik Morfometri dan Pola Warna Tubuh Kelinci (Oryctolagus cuniculus) di Kabupaten Deiyai Papua
Abstract
Kajian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik morfometri dan pola warna tubuh kelinci (Oryctolagus cuniculus) di Kabupaten Deiyai Papua. Penelitian ini dilaksanakan selama kurang lebih 1 bulan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik studi kasus. Hasil analisis statistik bahwa terdapat perbedaan karakteristik morfometri ternak kelinci pada Distrik Tigi Timur dan Distrik Tigi Barat. Ukuran tubuh kelinci di Distrik Tigi Timur lebih berat dibandingkan dengan Distrik Tigi Barat. Pola warna bulu kelinci di Distrik Tigi Timur lebih bervariasi dibandingkan Tigi Barat. Pada kedua lokasi penelitian seluruh kelinci memiliki bulu yang tebal.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Maryani, A., D. Kardaya, dan E. Dihansih. 2015. Production Perform Of The Local Rabbit Meat Feed Additional Soursop Leaf Meal (Annona Muricata L) And Zeolite. Jurnal Peternakan Nusantara ISSN 2442-2541 Volume 1 Nomor 1.
Masanto, R dan Ali. A. 2010. Beternak Kelinci Potong. Penebar Swadaya. Depok.
Mubyarto. 1989. Pengantar Ekonomi Pertanian. LP3ES. Jakarta.
Musaad, M. 2000. Sistem pemeliharaan ternak kelinci pada masyarakat suku dani di kecamatan Illu Kabupaten Puncak Jaya.Skripsi mahasiswa Fakultas Peternakan Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Negeri Papua. Manokwari.
Pakage, S dan B. W. I. Rahayu. 2008. Penampilan Reproduksi Kelinci (Oryctolagus Cuniculus) Impor Pada Peternak Di Kabupaten Paniai. Jurnal Ternak Tropika Vol. 9 No. 1. Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Malang.
Rismunandar. 1986. Meningkatkan konsumsi protein hewani dengan beternak kelinci. Sinar Baru. Bandung.
Sarwono, B. 2000. Beternak Kelinci Unggul. Penebar Swadaya. Jakarta.
Widodo R. 2015. Usaha Budidaya Ternak Kelinci Dan Potensinya. Lokakarya Nasional Potensi dan Peluang Pengembangan Usaha Kelinci. Departemen Pertanian. Jakarta. Diakses pada tanggal 8 Juni 2018 melalui http://peternakan.litbang.pertanian.go.id/fullteks/lokakarya/lklc05-5.pdf?secure=1
Wijana, F. X. 1993.Pengaruh Jarak Kawin Setelah Beranak Terhadap Performans Reproduksi Kelinci Rex (Oryctolagus Cuniculus) Pada Partus Kedua dan Ketiga.Proseding Seminar Aneka Ternak dan Unggas. Balai Penelitian Ternak Ciawi. Bogor.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.